Terlahir Menjadi Anak Bungsu

Terlahir Menjadi Anak Bungsu

Diizinkan untuk berlari, namun kakinya dijegal

·

1 min read

Anak bungsu adalah titik terang dalam keluarga, bagai sinar rembulan yang memancarkan kehangatan di malam hari. Seperti bunga terakhir yang mekar, mereka memiliki pesona yang tak terkalahkan. Mereka adalah hujan lembut yang mampu menyirami hati orang tua dan saudara-saudara mereka dengan kasih sayang. Seperti embun pagi yang menyegarkan, anak bungsu mampu memberikan kehidupan baru dalam keluarga. Meskipun terlihat kecil dan rapuh, mereka memiliki kekuatan untuk mempererat ikatan keluarga, menjadi penghubung antara generasi yang lebih tua dan yang lebih muda. Sejuta mimpi dan harapan tumbuh subur dalam diri anak bungsu, seperti benih yang siap bertumbuh menjadi pohon kokoh di tengah-tengah keluarga. Mereka adalah pemberi semangat, sumber keceriaan, dan inspirasi yang tidak tergantikan.

Anak bungsu adalah sinar rembulan yang memancarkan keajaiban dalam kegelapan malam. Seperti tetes embun di ujung daun, mereka menyimpan keanggunan yang tak terhingga di dalam diri mereka. Seperti bintang jatuh yang menghiasi langit, mereka menawarkan harapan yang tak terbatas bagi keluarga dan dunia di sekitarnya. Anak bungsu adalah taman yang ditanami dengan kejutan dan keceriaan, menyebarkan senyum yang hangat dan mengisi kehidupan dengan warna-warni keajaiban. Mereka adalah penjaga tradisi, mewarisi kebijaksanaan yang telah terkumpul dari generasi sebelumnya. Namun, di balik semua itu, tersembunyi juga kekuatan yang menggelora dan semangat yang tak tergoyahkan. Anak bungsu adalah tonggak yang mempersatukan keluarga, mengingatkan kita akan keajaiban persaudaraan dan kekuatan cinta yang tak terhingga.

2 / 2